DIET? AWAS TERJEBAK PROMO PENURUN BERAT BADAN

Kamis, 20 Januari 2011 0 komentar
Saat diet, sebaiknya waspada terhadap promosi produk penurunan berat badan.

Diet Wanita (corbis.com)
VIVAnews - Menjalani program diet terkadang sangat sulit, terutama karena rayuan promosi produk yang menjanjikan penurunan berat badan secara instan. Banyak yang tengah berdiet, memilih untuk sama sekali menghindari lemak dan gula. Sebagai gantinya, mereka mengonsumsi makanan  yang diklaim rendah kalori atau rendah lemak.

Pakar nutrisi, dr Howard Shapiro mengungkap mengapa diet ketat acapkali tak membuahkan hasil. Banyak yang mengganti diet seimbang dengan hanya mengonsumsi 'makanan sehat.' Padahal, menurutnya, inilah penyebab tubuh tetap melar, sementara Anda tetap kelaparan.

Agar ke depan Anda tidak salah paham memilih makanan yang justru bisa menggagalkan diet, Anda dapat berpedoman pada uraian berikut ini, dikutip dari laman  ABCNews.


Camilan 'bebas gula'

Banyak yang menyangka telah membuat pilihan tepat saat makan permen atau kue kecil berlabel bebas gula. Nyatanya, makan enam buah camilan ini setara dengan tiga sendok mentega dan enam sendok gula. 


Granola rendah lemak

Granola ditampilkan seolah-olah makan sehat bagi yang sedang diet. Tahukah bahwa 1-1,5 cangkir granola rendah lemak mengandung lemak dengan 525 kalori dan 11 sendok teh gula.


Kue Muffin 'bebas lemak'

Satu muffin bebas lemak memiliki 500 kalori, 16 sendok teh karbohidrat dan 11 sendok teh gula. Saat mengunyah dua kue waffle rendah lemak, Anda baru saja memasukkan tiga buah sosis, bersama sirup sari buah sebanyak 300 kalori, lebih dari setengah jumlah kue muffin 'bebas lemak.' 


Es krim

Satu sendok es krim premium sama saja dengan makan empat porsi es krim biasa. (sj)

• Sumber : VIVAnews